♥️ Demokrasi Dan Hak Asasi Manusia Dalam Perspektif Alkitab

BABIII DEMOKRASI DAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PERSPEKTIF ALKITAB BAHAN ALKITAB : KEJADIAN 1 : 26 -30; 1 RAJA-RAJA 21 : 1-11 ROMA 3 : 9-31 Dapatkan link; Facebook; Twitter; Pinterest; Email; Aplikasi Lainnya; Agustus 22, 2020 BAB III DEMOKRASI DAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PERSPEKTIF ALKITAB. BAHAN ALKITAB : KEJADIAN 1 :26 -30;
Demokrasi dan hak asasi manusia dalam perspektif alkitab. Berbicara tentang demokrasi bagi kita yang tinggal di negara seperti Indonesia tentu bukan diskusi asing di telinga. Karena pelajaran sekolah dasar tentang demokrasi terus diberikan kepada kita karena pada dasarnya negara kita sendiri adalah sebuah negara yang menganut sistem demokrasi "dari masyarakat kepada rakyat dan oleh rakyat ". Demokrasi adalah bentuk pemerintahan politik yang kekuasaannya diatur oleh masyarakat sendiri baik secara langsung maupun melalui perwakilan rakyat, sistem pemerintahan ini dapat dilihat dengan jelas jika kekuasaan tertinggi dipegang oleh masyarakat dalam proses kemerdekaan , kesetaraan dan musyawderajat. Sebuah demokrasi akan berjalan jika ada keterlibatan orang dari suatu negara yang telah dianggap mampu oleh negara untuk berpartisipasi di dalamnya. Kata demokrasi itu sendiri diketahui diungkapkan oleh Aritoteles pada saat pemerintahan pemerintah rakyat untuk rakyat dan oleh rakyat mulai diungkapkan oleh Abraham Lincoln dalam sambutannya. Ayat Pembahasan Demokrasi Demokrasi dalam pandangan Kristen pasti akan menuntun pada sikap dan teladan Yesus Kristus selama hidupnya yang sama dengan kehendak Tuhan. Teks alkitabiah demokrasi agak sulit ditemukan tetapi ada beberapa ayat yang secara tidak langsung mendiskusikan proses yang mengarah ke proses demokrasi, beberapa ayat Alkitab tentang demokrasi 1. Mazmur 1465-9 Teks alkitabiah tentang demokrasi yang dapat kita lihat dalam Perjanjian lama dalam Mazmur 1465-9, dalam ayat demokrasi Alkitab ini menekankan Apakah Tuhan adalah tempat kelegaan bagi orang yang tertindas dan lemah, Allah yang adil dari umat yang ditindas dan terkejut, Allah yang menekan kepala dari orang yang tertunduk dan dijaga oleh anak yatim dan janda. Dalam sebuah demokrasi digambarkan dengan cara yang nyata jika semua manusia memiliki hak yang sama dalam menentukan hidupnya karena Allah pasti akan memberi kita yang terbaik, bukan apa yang kita inginkan, tetapi apa yang kita butuhkan. Semua yang telah direncanakan dan dilantik oleh Tuhan malah sebelum seseorang wujud di dalam dunia ini, Tuhan adalah Alfa dan juga Omega. Tuhan memberlakukan dan merendahkan dari awal sampai akhir bahkan dalam penyaliban Yesus sebagai teladan Yesus Kristus tetap tak berpenghuni, adalah mustahil bahwa Allah akan menderita kehidupan manusia di jalan. Demokrasi ada dalam peradaban manusia semata-mata sebagai bukti nyata bahwa manusia adalah makhluk ciptaan Allah yang paling disukai untuk berdebat dan suara yang diungkapkan dapat disalurkan dan mendengarkan orang lain. 2. Markus 1213-17 Di negara yang menganut sistem demokrasi, itu akan menjadi tingkat tinggi antara hak dan kewajiban rakyat di negara ini. Jika berbicara tentang hak pasti akan muncul banyak jenis hak yang akan diperoleh oleh setiap orang yang berada di negara demokrasi seperti hak suara, hak untuk mengekspresikan pendapat dan sebagainya. Sementara salah satu kewajiban orang di negara demokrasi dapat seperti membayar pajak dalam ketaatan sesuai dengan besarnya perhitungan yang telah ditetapkan. Dalam Markus 1213-17 ia memberitahu beberapa orang yang bertanya kepada Yesus tentang membayar pajak, Yesus menegaskan kepada kita sekali lagi Haruskah kita melakukan kewajiban yang telah diberikan kepada diri kita sendiri. Apa yang seharusnya diberikan dan dipersembahkan kepada Allah kemudian melakukannya, apa yang harus diberikan kepada negara sebagai pajak harus kita juga patuh untuk melakukannya sebagai karakter Kristus yang selalu mematuhi keinginan ayah. Pajak adalah iuran yang dikenakan oleh negara orang yang telah atau memenuhi persyaratan tertentu baik dalam hal usia atau jumlah pendapatan. Pajak dalam demokrasi memainkan peran utama dalam proses administrasi negara dalam pembiayaan dalam jangka waktu tertentu. Pajak yang diterima dari rakyat akan ditransmisikan dan dikumpulkan melalui orang lain sebagai perwakilan yang kemudian digunakan untuk pengembangan dan kesejahteraan rakyat sendiri. Cara hidup gereja modern bisa seperti membayar pajak dan memahami ayat Alkitab tentang hari Sabat dan melakukannya, Gereja juga harus mematuhi pemerintah yang sedang berlangsung karena pemerintah yang berlangsung juga ada karena kuasa Allah di dalamnya. 3. Nehemia 217 Dalam buku ini diketahui bahwa manusia harus dan berkewajiban untuk bersatu dalam membangun atau melakukan sesuatu. Membangun kembali atau memulai hal baru dari awal membutuhkan lebih sedikit daya dan usaha. Demokrasi harus dilakukan oleh semua orang dengan seksama, kesatuan orang yang akhirnya menentukan kesepakatan masa depan yang diharapkan oleh mereka untuk diwujudkan. Penyebab mengerikan dari suatu negara atau bangsa tidak hanya dilakukan oleh satu atau dua orang berpengaruh karena di belakang mereka ada banyak orang yang juga lajang dan sepaham. 4. Galatia 513-15 Dalam ayat Alkitab ini tentang demokrasi mengandung "saudara, Anda telah dipanggil untuk bebas. Tapi jangan menggunakan kebebasan sebagai kesempatan untuk hidup dalam dosa, tetapi melayani satu sama lain dengan cinta. "Sebuah negara demokrasi pasti membebaskan semua rakyatnya untuk bebas dalam desain pendapat dan seterusnya, meskipun semua orang bebas untuk berdebat tidak berarti nilai kesopanan dan cinta satu dapat kita menyingkirkan. Karena ada istilah bebas tidak berarti bebas dalam melakukan semua hal yang ada di inginkan, sejati bebas memiliki cara sendiri dan seni yang akan selalu terikat pada semua hal yang ada dalam hidup kita di masa depan. Tuhan Yesus sebagai kepala gerejaNya ingin anggota tubuhnya menjadi orang percaya dapat menerapkan satu isyarat diarahkan kepada-Nya dan memahami arti kelahiran Yesus Kristus sebagai salah satu janji Allah kepada orang percaya. Memang, demokrasi dapat ada saat ini semata-mata sebagai bentuk kasih Allah bagi manusia sehingga apa yang terbaik dan dituntut oleh manusia akan diberikan Tuhan tetapi semua harus sekali lagi berakar pada Allah dan bagi Allah.
\n \n\n \n \ndemokrasi dan hak asasi manusia dalam perspektif alkitab
Bab3 Hak Asasi Manusia dalam Perspektif Alkitab B. Belajar Tentang HAM Melalui Cerita Kehidupan. Penghargaan dunia terhadap komitmennya membela demokrasi dan hak asasi manusia, tercermin dalam beberapa penghargaan internasional yang ia raih dalam kurun waktu 1990-2000, antara lain meraih hadiah horolf untuk perjuangan membela hak asasi
Kopetensi Bersikap kritis terhadap nilai- nilai Demokrasi dan HAM dalam hidupnya. Referensi ayat Alkitab Kej 1 26- 29, 2 17- 18, Galatia 3 28 A. Definisi HAM adalah hak- hak yang paling asasi yang melekat pada diri manusia sebagai karunia Allah Kej 1 26- 29, 2 17-18. HAM bersifat - Fundamental= sangat mendasar - Universal = berlaku bagi manusia dimana saja Tanpa membedakan usia, suku, dll. Setelah perang dunia I, bangsa- bangsa di dunia menyadari, bahwa mereka perlu segera melakukan sesuatu untuk menyelamatkan dunia dari malapetaka besar. Pada tahun 1948, Sidang umum PBB mengesahkan dan mendeklarasikan Universal Declaration of human rights. Isinya disebutkan 30 hal yang harus disepakati dan dijalankan bangsa- bangsa PBB dalam rangka menciptakan dunia yang penuh damai. B. HAM dalam Perspektif Iman Kristen HAM harus dikaji dalam dua hal 1. Kedaulatan Allah yang Universal Allah berdaulat atas manusia. HAM bersumber dari Allah, melanggar HAM berarti melanggar ketentuan Allah. Tidak satu lembagapun atau satu orangpun termasuk negara berwenang membatalkan atau mengurangi hak- hak tersebut, kecuali Allah sendiri. Teolog, jurgen moltman mengatakan kedaulatan Allah dalam diri manusia mencakup; - Dimensi Individual martabatnya sebagai manusia - Dimensi Sosial Hidup kebersamaan dengan orang lain. - Dimensi Futurologis kesempatan untuk memiliki masa depan. Citra Allah dalam diri manusia “ Imago Dei” kej 1 27 Manusia secara unik memantulkan Allah dalam kehidupannya. Manusia menampilkan Allah yang bermartabat, adil, benar, Allah yang bebas bertindak, kasih. Manusia mencerminkannya itu. Setiap manusia sama, Gal 3 28. C. Pelanggaran HAM Adalah setiap perbuatan seseorang atau kelompok orang termasuk aparat negara baik sengaja maupun tidak sengaja atau kelalaian secara melawan hak hukum, mengurangi, menghalangi, membatasi, atau mencabut HAM seseorang atau kelompok orang yang dijamin oleh Undang- undang, dan tidak mendapat, atau dikhawatirkan tidak akan memperoleh penyelesaian hukum yang adil dan benar. Berdasarkan mekanisme hukum yang berlaku. - Pelanggaran HAM sesungguhnya dari awal dunia diciptakan, sudah ada pelanggaran. Contoh Kain yang membunuh Habel kej 4. - Pelanggaran terhadap HAM berarti pelanggaran terhadap ketetapan Allah. - Kepentingan kelompok, kekuasaan, dan keserakahan manusia. - Jaman dulu pelanggaran HAM berupa perbudakan dan diskriminasi, sekarang sistematik melalui peraturan atau perundang- undangan.
HukumIslam, Demokrasi dan Hak Asasi Manusia sumber hukum Islam sebagai solusinya, yaitu sebagai berikut: 1. Al-Quran Sumber hukum Islam yang perkara dalam agama.” Dan ijma’ yang dapat dipertanggung jawabkan adalah yang terjadi di
Di dalam Alkitab tidak dijumpai praktik demokrasi dan hak asasi manusia seperti yang kita kenal sekarang. Akan tetapi, dari Alkitab kita dapat menemukan benihbenihnya, agar selalu dapat menghargai kehidupan dan nyawa seseorang, serta melakukan perintah-perintah-Nya agar manusia hidup saling memperlakukan sesamanya dengan baik. Mazmur 133 berbicara tentang suatu masyarakat yang hidup rukun bagai saudara. Masyarakat yang hidup rukun seperti ini tentu akan saling menghargai sesamanya. Mereka tidak akan saling menekan, menindas, memeras, apalagi menganiaya. Menurut pemazmur, masyarakat seperti itu akan tampak indah. Ya, sudah tentu, karena masyarakat seperti itu tidak akan banyak mengalami atau perbedaan pendapat akan mereka selesaikan dengan baik. Hal yang lebih penting lagi, kepada masyarakat seperti itulah Tuhan Allah akan melimpahkan berkat-Nya. Mengapa kita harus saling menghargai? Karena Allah sendirilah yang menciptakan manusia menurut gambar-Nya Kitab Kejadian 126-28, kesegambaran itu menunjukkan bahwa manusia adalah makhluk yang memiliki hak dan martabat. Hal itu tidak dapat dirampas oleh siapa pun atas alasan apa pun. Semua manusia sama di hadapan Allah. Manusia tidak hanya diciptakan sebagai makhluk individu, melainkan juga sebagai makhluk sosial. Oleh karena itu, HAM diwujudkan antara lain melalui hidup rukun sebagai sesama manusia sebagaimana tercantum dalam Kitab Mazmur 133. Jika Mazmur 133 bicara tentang masyarakat yang hidup rukun, maka Kitab 1 Raja-Raja pasal 21 bicara tentang bagaimana raja dan istrinya menggunakan kekuasaan untuk menindas dan merampas hak warga menyatakan bahwa manusia berasal dari Adam dan Hawa yang diciptakan oleh Allah Kejadian 126-30 dan memiliki gambar dan rupa Allah akan dibahas pada bab 3. Namun, Alkitab juga menegaskan bahwa karena dosa yang dilakukan oleh manusia pertama, Adam dan Hawa, maka seluruh keturunannya, yaitu semua umat manusia, dimana pun mereka berada, pada zaman kapan pun mereka hidup, juga berdosa. Berbeda dengan apa yang diyakini agama-agama lain, kita selaku pengikut Kristus mengakui bahwa manusia sudah lahir dalam keadaan berdosa. Roma 3 23 - 24 menyatakan bahwa “Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus.” Di hadapan Allah, semua manusia adalah sama, yaitu sama-sama berdosa. Oleh karena itu, keselamatan yang diberikan melalui Tuhan Yesus berlaku bagi semua orang. Tidak ada seorang manusia pun yang lebih sedikit dosanya sehingga ia tidak perlu mendapatkan keselamatan dari Tuhan Yesus. Hal sebaliknya, tidak ada manusia yang begitu besar dosanya sehingga Tuhan Yesus tidak sanggup menyelamatkannya. Dengan kerja kerasnya sendiri mencari keselamatan, manusia tetap tidak akan mendapatkannya. Allah melakukan pembenaran melalui karya Tuhan Yesus di kayu salib. Manusia yang tadinya patut dihukum mati, kini dibenarkan melalui iman percayanya kepada Yesus Kristus Sang Juruselamat. Ini adalah sesuatu yang luar biasa. Ungkapan-ungkapan yang dipakai Rasul Paulus untuk menyatakan betapa Allah sungguh mengasihi manusia berdosa ini, misalnya dapat ditemukan di Roma 1 17, Roma 3 21 - 22, dan I Korintus 15 57. Dalam Kitab Injil Yohannes 316 tertulis “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal”. Allah membenarkan manusia yang semula ada dalam keadaan berdosa karena Allah sungguh mengasihi manusia. Dapatkah kita bayangkan betapa hebatnya pembenaran dari Allah ini? Kejadian ini dilakukan secara cuma-cuma, artinya memang kita tidak harus membayar, gratis karena kita memperoleh keselamatan itu berdasarkan kasih karunia Allah. Cuma satu syaratnya, yaitu kita percaya kepada Yesus Kristus. Pembenaran dari Allah ini bertolak belakang dengan keadaan dimana seseorang menjalani hukuman akibat kesalahan dalam hal ini dosa yang dilakukannya. Setelah menerima penebusan Yesus Kristus manusia hidup dalam kebebasan untuk memiliki damai sejahtera Allah karena tidak perlu lagi hidup dalam perhambaan dosa. Kini, setelah kita dibenarkan oleh Allah dan mengalami damai sejahtera-Nya, apa yang sepatutnya kita lakukan? Allah membenarkan kita karena kasih-Nya kepada kita. Apakah kita “menyimpan” kasih Allah itu untuk diri kita sendiri? Atau, kita membagikannya juga agar orang-orang lain dapat memiliki pengetahuan yang sama, dan mengalami damai-Nya. Disinilah kita memiliki tugas untuk memelihara kemerdekaan yang sudah kita miliki dalam Kristus, artinya merdeka untuk melakukan kebenaran, yaitu hal-hal baik yang dikehendaki Allah misalnya ajakan untuk berbuat baik dalam I Korintus 7 35; Efesus 2 10; Ibrani 13 21. Berdasarkan nats tersebut muncul pemahaman yang memandang orang lain sama, artinya tidak memiliki derajat lebih berharga atau kurang berharga dibandingkan dengan diri kita. 38Kelas XII SMASMK C. Hak Asasi Manusia Menurut Alkitab Dalam Injil Matius 22:37-40 dikisahkan tentang seorang Farisi yang bertanya kepada Yesus tentang apakah hukum yang paling utama. Dia berharap bahwa hanya ada satu Perjuangan Gereja dalam Menegakkan HAM dan Demokrasi. 0 2 48 BAB 1PENDAHULUAN GEREJA KRISTEN INDONESIA DI BABARSARI
Ayatalkitab tentang demokrasi dapat kita lihat dalam perjanjian lama yakni dalam Mazmur 146:5-9, dalam ayat alkitab tentang demokrasi ini menekankan jika Tuhan merupakan tempat pertolongan bagi orang yang tertindas dan lemah, Allah yang adil bagi orang yang tertindas dan terperas, Allah yang menegakan kepala orang yang tertunduk dan menjaga
anDaerah, Pertahanan dan Keamanan, serta Hak Asasi Manusia. B. Perumusan Masalah Berdasarkan pendahuluan di atas, maka dapat dirumuskan permasalahan berupa bagai-manakah pengaturan tentang hak asasi manusia 3 Masyhur Effendi, 1994, Haka Asasi Manusia dalam Hukum Nasional dan Internasional, Jakarta: Ghalia Indonesia, hlm.19 4 Ibid, hlm.127
Resource> Jurnal Pelita Zaman > Volume 8 No. 2 Tahun 1993 > GEREJA DI INDONESIA DALAM ERA GLOBALISASI > IV. TANTANGAN DAN HARAPAN. sembunyikan teks. Pada uraian yang baru saja dikemukakan (butir III) tampaklah keadaan Gereja-gereja di Indonesia. Gereja-gereja di Indonesia yang semacam itulah yang berada dalam konteks era globalisasi (butir II).
demokrasi dan hak asasi manusia dalam perspektif alkitab
PerbuatanEuthanasia Dalam Perspektif Hukum Pidana Dan Hak Asasi Manusia. Dalam penelitian ini penulis menjelaskan bagaimana leglitas perbuatan euthanasia dalam perspektif hukum pidana dan Hak Asasi Manusia. Skripsi ini tersusun dari BAB I yang berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, serta metode penelitian.
KEBEBASANBERIBADAH (Lihat juga Keputusan Mahkamah Agung; Pelarangan; negeri berdasarkan nama). ancaman terhadap kebebasan beribadah: g99 8/1 3-5, 7-9 berupaya untuk mengucilkan ”kultus” atau ”sekte”: g99 8/1 7-9; g98 22/11 10 pelanggaran hak: g98 22/11 10 arti kata: w97 1/2 3 Deklarasi Universal PBB tentang Hak Asasi Manusia, Pasal 18: g99 8/1 3

A HAM Menurut Islam Secara Bahasa Arab, Hak Asasi Manusia (Haqq al-insani al-asasi) yang terdiri dari tiga kata, yaitu: a. Hak (haqq) artinya: milik, kepunyaan, kewenangan, kekuasaan. b. Asasi (al- asasi) artinya bersifat dasar atau pokok. c. Manusia (al- insani) artinya makhluk yang berakal budi dan berfungsi sebagai subjek hukum. Menurut pandangan Islam, HAM bersifat

Imandan Hak-Hak Asasi Manusia (HAM) Dalam Terang Laudato Si: Sebuah Harapan Baru – Campus Ministry Universitas Sanata Dharma. Untitled. PENILAIAN AKHIR SEMESTER KELAS XII PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN TAHUN AJARAN 2018 \u2013 2019 A Pilihlah jawaban yang paling tepat 1 Gereja harus | Course Hero DEMOKRASI DAN HAM
InterpretasiHubungan Negara-Agama Pemohon yang mendalilkan bahwa setiap penganut agama yang sah di Indonesia dapat meminta kepada Negara untuk memberlakukan hukum agamanya masing-masing mendasarkan argumennya pada Pasal 28I UUD 1945 yang berbunyi: Ayat 1: “Hak beragama adalah hak asasi manusia yang tidak dapat dikurangi dalam keadaan apapun”.

Matakuliah ini membahas tentang pengetahuan dan implementasi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang didasari oleh filsafat Pancasila, identitas nasional, politik dan strategi, demokrasi Indonesia, hak asasi manusia dan rule of law, hak dan kewajiban warga negara, geopolitik dan geostrategi Indonesia.

Dalampandangan Gus Dur, seorang khalifah harus memiliki otonomi penuh atas dirinya, dan otonomi itu hanya dapat dicapai melalui tegaknya keadilan sosial, dan keadilan fundamentalis menjadi liberal sampai menerabas batas-batas hak-hak asasi manusia dengan aksi-aksi anarkisnya. Roger Garaudy (1993), filsuf Perancis yang memeluk Islam
.